Rabu, 03 September 2014

Rambut Putih Beruban, Butuh Dicabut Tidak?




Umur tua kerap ditandai dengan rambut yang putih serta beruban. Tetapi sebenarnya, bukan sekedar orangtua yang mempunyai rambut beruban tetapi yang masih tetap muda serta anak-anak juga ada yang rambutnya telah beruban. Lalu, apa pemicunya serta butuh tidak mencabutnya?

Tidak tidak sering, rambut beruban dikira mengganggu tampilan, hingga seorang punya kebiasaan mencabut paksa rambut uban. Walau sebenarnya, mencabut rambut uban hanya jalan keluar sesaat serta mempunyai efek jelek pada kesehatan, seperti yang diterangkan oleh MeetDoctor. com.

Menurut dermatolog dr. Farmanina Santoso, rambun uban memanglah tumbuh seperti rambut umum. “Timbulnya rambut uban dikarenakan sebagian aspek, seperti pola hidup, keturunan, serta stres. ” Rambut uban, lanjut Farmanina, tumbuh dibawah kulit yang mempunyai banyak saraf. Sedang bahaya mencabut rambut uban yaitu masalah saraf.

Alhasil, apabila Anda mencabut paksa rambut uban, tanda saraf yang menghasilkan pigmen rambut jadi punya masalah. “Anda akan alami pusing dan kebotakan yang disebabkan oleh folikel yang rusak, ” terang Farmanina.

Sebenarnya, Anda tidak butuh gusar serta dianjurkan tak lakukan tindakan cabut rambut uban lantaran rambut uban juga alami sistem perontokan. “Pertumbuhan rambut uban terdiri atas tiga fase, yaitu fase perkembangan atau anage (saat tumbuh 2-6 th.), fase kotagen (saat tumbuh 3-6 minggu), serta fase telogen yakni fase waktu rambut kembali tumbuh, memanjang serta rontok. Ketiga fase itu berulang dengan cara terus-terusan sepanjang masa hidup seorang, ” jelas Farmanina.

Nah Ladies, baiknya Anda janganlah keburu mencabut uban yang tumbuh. Lantaran, uban di kepala Anda bakal rontok dengan sendirinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar